Ulasan Analisa USDCHF 24 Mei 2017
Halo pembaca,
Hari ini, USDCHF memiliki setup yang menarik untuk trading harian kita. Dimana sejak beberapa hari lalu, pair ini masih dalam trend turun. Peluang entry dapat kita temukan dalam analisa teknikal ini. Dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.
Simak USDCHF dalam 4 Hour Chart berikut:
Dalam chart diatas,dapat kita lihat, kemarin harga tidak mampu membentuk lower low yang baru. Pola awal Double Bottom tampak terbentuk pada Chart. Ini mengindikasikan awal terjadinya reversal. Namun kita harus tetap perhatikan reaksi harga saat memasuki titik awal dari pola Double Bottom ini (lihat kotak putih).
Oke,
Dalam time frame 1 Hour ini, kita memiliki area Resistance dan Area Support:
Area Resistance: 0.9785 – 0.9774
Area Support: 0.9743 – 0.9730
Dari chart diatas, harga kembali menyentuh level harga higher high dan melewati area hijau, yang sebelumnya merupakan area Resistance. Tekanan Buyer yang belum cukup jelas saat ini, dapat kita amati kemungkinan kenaikan saat harga berhasil melewati harga tertinggi hari ini ataupun reversal di area Support hari ini.
Area Resistance akan menjadi batas tertinggi kekuatan Buyer untuk hari ini, tercapainya area ini dapat memberikan gambaran kuatnya tekanan Buyer untuk melakukan reversal trend bagi pair USDCHF ini.
Area Support akan menjadi area yang akan memberikan konfirmasi, berlanjut tidaknya kenaikan pada pair ini bila terjadi retest di area ini.
Oke, dalam pandangan/prediksi saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, hari ini kita akan mencoba melihat peluang untuk entry Buy. Tetapi, teknikal tidak mengijinkan asumsi bermain, maka entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE PRICE pada Candle 1 hour.
Breakout Entry Setup
Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area resistance, maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 0.9813
Sell : Bila harga berhasil breakout area Support, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 0.9705
Pullback Entry Setup
Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Higher Low sebelum terjadinya kondisi ini, bila ada, kemungkinan pullback menjadi kecil.
Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Lower High sebelum terjadinya kondisi ini, bila ada, kemungkinan pullback menjadi kecil.
Gunakan Risk Reward selalu minimal 1:1 atau 1:2 dan trailing stop loss (manual maupun otomatis) bila diperlukan. Bisa menggunakan level-level support dan resistance untuk referensi analisa anda menentukan Stop Loss dan melakukan Cut Loss, tetap waspada akan terjadinya konsolidasi harga.
Tetap gunakan money management yang baik dalam setiap entry untuk keberlangsungan trading yang sehat, semoga artikel ini dapat menjadi referensi anda dalam melakukan analisa pada market.